Selasa, 20 September 2011

TATA TERTIB DAN SUSUNAN WALI NIKAH

WALI DI DALAM PERNIKAHAN ADA DUA
1.   Wali Nasab
ð  Pria beragama islam yang berhubungan darah dengan calon mempelai wanita dari pihak ayah menurut hokum islam.
2.   Wali Hakim
ð  Pejabat yang ditunjuk oleh Menteri Agama atau Pejabat yang ditunjuk olehnya untuk bertindak sebagai wali hakim bagi calon mempelai wanita yang tidak mempunyai wali.

SUSUNAN WALI NIKAH
1)         Ayah
2)         Kakek
3)         Buyut
4)         Saudara laki-laki seayah seibu
5)         Saudara laki-laki seayah
6)         Anak laki-laki dari saudara laki-laki seayah seibu
7)         Anak laki-laki dari saudara laki-laki seayah
8)         Paman seayah seibu
9)         Paman seayah
10)     Anak paman seayah seibu
11)     Anak paman seayah
12)     Cucu paman seayah seibu
13)     Cucu paman seayah
14)     Paman ayah seayah seibu
15)     Paman ayah seayah
16)     Anak paman ayah seayah seibu
17)     Anak paman ayah seayah
18)     Paman kakek seayah seibu
19)     Paman kakek seayah
20)     Anak paman kakek seayah seibu
21)     Anak paman kakek seayah
22)     Wali hakim

INTIQOL KE WALI AB’AD
1.   Tidak beragama islam, sedang calon mempelai istri beraga islam
2.   Belum Baligh (dewasa)
3.   Gila, kurang akalnya yang diketahui dan diyakini kegilaannya
4.   Bisu, tuli yang diketahui dan diyakini kebisuan dan ketuliannya
5.   Hamba belian
6.   Fasik

INTIQOL KE WALI HAKIM
1.         Ghoib (tidak diketahui dimana adanya)
2.         Mafqud (tidak diketahui hidup matinya/hilang)
3.         Bersembunyi, tidak diketahui tempat persembunyiannya
4.         Sedang ihrom
5.         Adol, setelah ada putusan pengadilan
6.         Faqdul wali (sama sekali tidak ada wali/sudah tidak ada garis wali nasab)
7.         Dipenjara yang tidak boleh ditemuinya
8.         Walinya sendiri yang akan menikahi isteri tersebut
9.         Masafatul Qosri, setelah diberitahu dan tidak menolaknya (jarak 92,5 km)
10.     Walinya sedang sakit atau udzur


Sumber :
1.        Peraturan Menteri Agama No.2 Tahun 1987
2.        Kompilasi Hukum Islam Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar